8 Tips Membuat Latar Belakang yang Efektif dalam Artikel Ilmiah

8 Tips Membuat Latar Belakang dalam Artikel Ilmiah yang Efektif

Latar belakang merupakan bagian penting dalam penulisan karya ilmiah, terutama artikel ilmiah. Penulisan latar belakang yang baik akan memengaruhi konteks artikel ilmiah yang diuraikan lebih jauh pada setiap bagiannya.

Bagi para akademisi, membuat latar belakang untuk artikel ilmiah tidaklah sesulit yang dipikirkan. Namun, bagi para mahasiswa yang belum pernah atau belum terbiasa membuat latar belakang, hal tersebut menjadi suatu kesulitan tersendiri. kesulitan tersebut tentunya bisa diatasi dengan mempelajari tips menulis latar belakang yang efektif.

8 Tips Membuat Latar Belakang yang Efektif dalam Artikel Ilmiah

Tips tersebut perlu kamu kuasai demi mendapatkan kemudahan dan efisiensi sehingga dalam prosesnya kamu tidak perlu merasa kelimpungan. Selain itu, hasil penulisan latar belakang yang baik akan membantu meningkatkan kualitas artikel ilmiah yang kamu tulis secara menyeluruh. Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu aplikasikan:

1. Tentukan Permasalahan yang Menarik dan Unik

Permasalahan penelitian yang diangkat semestinya merupakan sesuatu yang diminati atau dikuasai agar dalam prosesnya kamu tidak menemukan kesulitan yang berarti.

Permasalahan yang menarik dan unik juga perlu kamu perhatikan sebelum memulai membuat artikel ilmiah. Permasalahan dikatakan menarik, unik, dan penting ketika hal itu layak menjadi perbincangan dan perhatian publik.

2. Fokus Pada Tema Penelitian

Tema penelitian merupakan hal yang sangat krusial dalam artikel ilmiah. Latar belakang yang baik haruslah ditulis berdasarkan tema yang sudah ditentukan. Jika kamu menguraikan latar belakang dengan menulis beberapa hal di luar tema, maka hasilnya akan tidak maksimal dan cenderung berkurang kualitasnya.

Untuk fokus pada tema penelitian, hal yang perlu kamu lakukan adalah dengan mengenali secara mendalam permasalahan yang akan diangkat. Semakin kamu paham pada tema yang akan diteliti, semakin kuat pula fondasi artikel ilmiah yang dibuat nantinya.

3. Awali dengan Kalimat yang Menarik Minat Pembaca

Orang-orang akan tertarik membaca lebih jauh jika dari awal uraian memiliki ‘magnet’ tersendiri. Peristiwa atau fenomena yang kamu angkat lalu dikemas dengan sajian kalimat yang baik dijamin tidak akan membuat para pembaca menjadi malas membaca tulisanmu.

4. Hindari Penguraian yang Acak-Acakkan dan Bertele-Tele

Penulisan latar belakang yang sesuai dengan tema tidaklah harus ditulis terlalu panjang, juga jangan sampai terlalu pendek. Jumlah ideal halaman latar belakang memang tidak ditentukan, hal terpenting adalah apa yang kamu tulis mencakup semua hal penting dengan tetap berpegang teguh pada penyampaian kalimat yang efektif dan efisien.

Selain itu, menguraikan hal-hal penting dalam latar belakang pada penulisan artikel ilmiah harus dibuat secara berurutan. Selain untuk memudahkan dalam memahami konteks, latar belakang yang sistematis juga akan memberi nilai lebih bagi tulisan dan citramu sendiri.

5. Uraikan Urgensi Penelitian dengan Cermat dan Terperinci

Urgensi penelitian yang ditulis dalam latar belakang artikel ilmiah tercermin dari cara kamu menguraikannya secara terperinci. Uraikan dengan baik solusi atau sebuah pemahaman baru yang ingin kamu berikan dari suatu permasalahan. Semakin kuat alasan penelitian, semakin tertarik pula para pembaca untuk mengulik lebih dalam.

6. Sampaikan Tujuan Penelitian dengan Lugas dan Jelas

Artikel Ilmiah dibuat berdasarkan tujuan apa yang ingin dicapai dalam permasalahan yang diangkat. Pentingnya menguraikan secara lugas dan efisien dimaksudkan agar sumbangsih penelitianmu dipahami dengan baik oleh pembaca.

7. Tingkatkan Akurasi dengan Literatur atau Referensi Pendukung

Menyampaikan permasalahan dalam latar belakang perlu didukung dengan literatur atau referensi yang membahas ranah serupa. Hal ini sangat dianjurkan agar penyampaian semakin valid dan dapat dipercaya.

Menganalisis literatur baik dari artikel ilmiah lain, atau buku-buku dapat membuat latar belakangmu tersampaikan dengan baik dan bisa dipahami. Dalam hal ini, nantinya akan ada beberapa teori dari suatureferensi yang sangat membantu kamu dalam menguraikan masalah.

8. Beri Penegasan secara Gamblang pada Bagian Akhir

Penegasan tersebut merupakan kesimpulan yang kamu paparkan ketika telah menjelaskan secara luas baik fenomena yang diangkat maupun uraian yang didukung dengan teori. Kamu juga perlu menyantumkan hipotesis dengan jelas dan padat.

Demikianlah uraian tips menulis latar belakang yang efektif dalam artikel ilmiah. Perlu kamu ketahui bahwa menulis latar belakang yang baik dan berkualitas memerlukan jam terbang yang baik pula.

Selain itu, berlatih secara konsisten dan memberanikan diri untuk terus menghasilkan karya tulis yang ilmiah seraya belajar dan bertumbuh adalah beberapa langkah yang perlu kamu terapkan. Semoga uraian di atas dapat membantu dan menjadi panduan untuk kamu.